Daerah Istimewa Yogyakarta
Provinsi DI Yogyakarta tentunya terkenal akan salah satu makanan khasnya, yaitu gudeg.
Provinsi Jawa Timur terletak di Pulau Jawa bagian timur, beribu kota Surabaya. Salah satu makanan khas yang terkenal dari provinsi ini adalah lontong balap.
Provinsi DI Yogyakarta tentunya terkenal akan salah satu makanan khasnya, yaitu gudeg.
Sumber: Tribun Travel, 2017 |
Gudeg atau gudheg dalam bahasa Jawa merupakan makanan yang berbahan dasar nangka muda yang dimasak dengan santan dan memiliki rasa yang manis. Gudeg dapat dimakan bersama nasi atau bubur, disajikan bersama santan, telur, ayam kampung, tempe atau tahu bacem, dan sambal krecek. Terdapat dua jenis gudeg, yaitu gudeg basah dan gudeg kering. Gudeg basah dimasak dengan santan yang banyak sehingga berair atau basah, sedangkan gudeg kering dimasak dengan sedikit santan sehingga tidak terlalu basah.
Sekitar tahun 1500-an, hutan Mentaok di daerah Yogyakarta banyak ditumbuhi pohon nangka, kelapa, dan melinjo. Saat pembangunan Kerajaan Mataram, pepohonan di alas Mentaok banyak yang ditebang, termasuk pohon nangka, kelapa, dan melinjo. Akhirnya, para prajurit Mataram mengolah bahan tersebut menjadi makanan yang kini dikenal oleh banyak kalangan masyarakat.
Jawa Timur Provinsi Jawa Timur terletak di Pulau Jawa bagian timur, beribu kota Surabaya. Salah satu makanan khas yang terkenal dari provinsi ini adalah lontong balap.
Sumber: Kompas, 2016 |
Lontong balap berasal dari Surabaya, Jawa Timur. Sajian lontong berkuah biasanya dihidangkan bersama tauge, tahu, dan lentho (perkedel yang terbuat dari kacang kedelai), juga dapat dimakan bersama sate kerang dan sambal petis. Dahulu, kuliner ini dijual dalam gentong-gentong yang berat dan penjual harus memikul gentong tersebut sambil berjalan ke kota-kota untuk dijual. Penjual harus melangkah cepat karena gentong yang dibawa berat, maka dianggap seperti balapan. Oleh karena itu, kuliner ini disebut lontong balap.
Komentar
Posting Komentar